Skip to main content

CARA BUDIDAYA RUMPUT GAJAH UNTUK PAKAN TERNAK



Penanaman rumput gajah dilakukan dengan metoda perbanyakan vegetatif. Cara yang umum diterapkan adalah dengan stek batang dan memecah anakan. Cara yang pertama memungkinkan perbanyakan dengan lebih cepat, namun agak sedikit lebih lambat pertumbuhannya dibandingan dengan cara anakan atau pols. 

Cara penanaman yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut:


1. Pengolahan Lahan
Proses penanaman rumput gajah dimulai pada dengan pengolahan lahan yaitu dengan melakukan pembersihan lahan dari tanaman gulma, memisahkan bibit yang masih dapat digunakan untuk kemudian dilakukan pembalikan tanah serta pembuatan ulang dan rekondisi galur tanam.

2. Pupuk Dasar dan Penanaman
Setelah melakukan pengolahan lahan, dilanjutkan dengan pemupukan dasar menggunakan pupuk kandang (manure sapi) sekira 3 ton (± 1 ton/ha) dan dilanjutkan dengan mengguludkan lahan tanam.
Kemudian dilakukan penanaman dengan metoda stek batang. Untuk satu rumpun ditanam minimal 3 batang, yang masing masing batang terdiri sekurangnya dari 3 ruas. Kami mengusahakan 2 ruas terbenam di dalam tanah.

3. Pemupukan Kedua
Pemupukan kedua dilakukan 2 minggu setelah tanam dengan menggunakan pupuk NPK (16:16:16) dengan dosis 60 kg / hektar. Pemupukan kedua ini biasanya dibarengi dengan penyaueran (menimbunkan tanah dan rumput liar untuk meninggikan guludan).

4. Pemupukan Lanjutan
Pemupukan kimia selanjutnya dilakukan pada musim hujan yang akan datang. Untuk selanjutnya diharapkan pemupukan cukup dengan menggunakan pupuk kandang sebanyak 2 kali per tahun, 1 kali pada musim hujan, dan 1 kali pada musim kemarau.

5. Pemeliharaan
Pemeliharaan pada tahun pertama dapat di rinci sebagai kegiatan pemupukan dan penyiangan/pembersihan gulma seperti berikut (pada lahan 3.2 hektar):

Pemupukan
Pupuk Kandang 3 hari x 4 orang x 2 kali per tahun = 24 Hari Orang Kerja (HOK)
Pupuk Kimia 1 hari x 4 orang x 1 kali per tahun = 4 HOK

Penyiangan
3 hari x 4 orang x 2 kali per tahun = 24 HOK
Sehingga total pemeliharaan pada tahun pertama adalah 52 HOK

Sedangkan pada tahun kedua dan selanjutnya karena diharapkan sudah tidak menggunakan pupuk kimia maka yang dibutuhkan hanya 48 H.O

Pola Tanam

Pola tanam menggunakan berbagai metoda. Ada yang menggunakan metoda lorong polikultur (alley cropping) dengan tanaman sela, ada juga yang menggunakan sistem monokultur / tunggal.
Pada pola lorong, rumput gajah ditanam dengan tanaman sela jagung (Zea mays), Sorghum (Sorghum bicolor L. Moench) atau Kacang Tanah (Arachis hypogaea) menggunakan jarak dalam barisan ± 50 cm dan jarak antar barisan ± 250 cm (50 x 250 cm).

Penanaman rumput gajah dengan pola lorong (Alley Cropping)

Diproyeksikan jumlah baris dapat mencapai sekitar 100 baris, dimana setiap baris dapat mencapai rata rata 259 rumpun, sehingga total dalam lahan tersebut mampu menampung rumpun sebanyak 25.900 rumpun.

Pemanenan

Pada musim penghujan secara umum rumput gajah sudah dapat dipanen pada usia 40 – 45 hari. Sedangkan pada musim kemarau berkisar 50 – 55 hari. Lebih dari waktu tersebut, kandungan nutrisi semakin turun dan batang semakin keras sehingga bahan yang terbuang (tidak dimakan oleh ternak) semakin banyak.

Sedangkan mengenai panen pertama setelah tanam, dapat dilakukan setelah rumput berumur minimal 60 hari. Apabila terlalu awal, tunas yang tumbuh kemudian tidak sebaik yang di panen lebih dari usia 2 bulan.

Pemanenan di musim hujan (usia sekitar 40 harian).

Kesimpulan Sementara

Rumput gajah merupakan tanaman yang cukup baik untuk kebutuhan hijauan pakan ternak, baik dilihat dari tingkat pertumbuhan, produktivitas hasil panen maupun nutrisi (terutama kandungan serat) yang terkandung di dalamnya.

Lain daripada itu, selain sebagai hijauan segar, surplus produksi rumput gajah juga dapat digunakan sebagai cadangan pakan dalam bentuk kering (hays) ataupun fermentasi dengan metoda silase setelah terlebih dahulu di cacah.

Satu hal yang perlu diperhatikan adalah nilai investasi dan biaya operasional rumput gajah yang tinggi.

Hal ini disebabkan biaya olah lahan, penanaman, pemupukan, perawatan dan pemanenan rumput gajah yang cukup mahal tanpa dibarengi dengan nilai ekonomis dari rumput gajah.

Seperti diketahui, saat ini rumput gajah belum dianggap sebagai komoditi ekonomi yang biasa di perjual belikan. Terutama pada musim hujan. Pada musim kemarau, di beberapa sentra sapi (terutama sapi perah) rumput ini sudah mulai memiliki nilai ekonomis.

Tapi tetap akan berbeda dengan nilai ekonomis yang bisa diperoleh apabila lahan yang ada ditanami dengan berbagai tanaman produktif baik musiman maupun tanaman keras.

Operasional akan semakin tinggi apabila lahan penanaman rumput terletak jauh dari kandang, sehingga akan menaikkan upah dan ongkos angkut yang harus dibayarkan untuk pemeliharaan dan panen.

selamat mencoba
ternakonline.wordpress.com

Comments

Popular posts from this blog

Cara Membedakan Kenari Jantan Dan Betina Akurat 100%

Cara Membedakan Kenari Jantan Dan Betina Dengan ramainya penghobi Burung Kenari saat ini ternyata masih juga ada yang belum mengerti bagaimana cara membedakankenari jantan dan betina , untuk itu sekarang saya akan memberikan trik jitu yang sangat akurat untuk membedakan jenis kelamin Burung Kenari. Kita tahu bahwa saat ini Burung Kenari masih menjadi primadona dan menjadi burung yang sangat di gemari sehingga menjadi burung yang sangat ramai di pasaran. Bahkan peminat burung kecil yang mempunyai warna dan suara yang cantik ini semakin terus meningkat dari bulan ke bulan. Suara dan warna Burung Kenari adalah salah satu hal yang memikat para penghobi kicau untuk merawatnya dan menjadikan sebagai burung peliharaan di rumah. Cara Membedakan Kenari Jantan Dan Betina Akurat 100% Selain hanya sebagai burung peliharaan rumahan, saat ini juga banyak beberapa event setiap minggunya yang melombakan burung kenari. Dan mereka yang memiliki Burung Kenari yang sudah siap lomba (gacor) tentun...

Kambing Etawa Super Pemenang Kontes Terbaik Di Indonesia

Kambing Etawa Super Di bawah ini adalah koleksi foto terbaik dari KambingEtawa Super Pemenang Kontes Terbaik Di Indonesia , ternak kambing memang sudah di lakukan dari nenek moyang dan sampai saat ini. Memang untuk saat ini ternak kambing etawa adalah pilihan terbaik jika ingin memulai bisnis usaha ternak kambing. Dengan memilih kambing etawa sebagai bahan ternak maka ada 3 opsi hasil produksi yang bisa di panen, antara lain yaitu ; dagingnya, susunya, dan sebagai kambing kontes. Yang saya bahas kali ini bukan tentang daging atau susu yang dapat di hasilkan dengan ternak kambing etawa, namun adalah yang sering di sebut dengan kambing etawasuper yang nantinya akan di ikutkan dalam kontes. Kambing Etawa Super Winner 2015 Pada awalnya kambing etawa merupakan jenis kambing perawakan tinggi dan besar yang berasal dari India, disana kambing ini sering di sebut dengan kambing Jamnapari. Dengan tubuhnya yang tinggi dan besar, kambing etawa dewasa mampu mencapai tinggi tubuhnya s...

Cara Membuat Pondasi Rumah Sederhana Dengan Biaya yang Murah

Cara Membuat Pondasi Rumah Sederhana Dengan Biaya yang Murah Dengan Batu Kali Pondasi rumah adalah hal yang paling penting dalam membuat bangunan, Sebab pondasi merupakan dasar yang menopang tegaknya sebuah rumah atau gedung. Pondasi yang kuat dan terencana dengan baik dalam membuatnya, akan berdampak pada kekuatan rumah, sehingga rumah awet, dinding tidak retak, lantai keramik tidak retak, dan mengurangi resiko rumah robo h. kalau pondasinya kurang kokoh maka bangunanya juga kurang kokoh.Sebagai hal yang terpenting di butuhkan juga material bahan bangunan yang bagus juga selain itu juga yang terpenting lainya di kondisinkan dengan tekstur tanah yang akan di buat pondasi banguan entah itu rumah atau ruko , gedung dan bangunan lainya.Anda bisa mempercayakan tukang batu yang menurut anda profesional untuk membantu membangun bangunan anda. Ada 2 macam jenis pondasi rumah yaitu pondasi dangkal dan pondasi dalam pengertianya sebagai berikut : Gambar Pondasi Dangkal Dengan Sl...